Yogyakarta (08/11/2019) konidiy.or.id – Pengurus Daerah Keluarga Olahraga Tarung Derajat Daerah Istimewa Yogyakarta (Pengda Kodrat DIY) mengirimkan 12 atlet untuk menghadapi Pra-Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2019 di GOR Padjajaran, Bandung, Jawa Barat pada 19-25 November 2019. Mereka yang terdiri dari 7 petarung putra dan 5 petarung putri ini nantinya akan turun di beberapa kelas.
Seperti Angga Saputra (kelas 49,1-52 kilogram), Rahmat Kurniawan (kelas 52,1-55 kg), Vergiawan (kelas 55,1-58 kg), Saryono (kelas 58,1-61 kg), Wiranata Rifandri (64,1-67 kg), Bilal Sabari (67,1-70 kg), dan Willybrondus R. (70,1-75 kg). Kemudian Bettika Yuni Lestari (45,1-50 kg), Muntamah (50,1-54 kg), Martha A. (54,1-58 kg), Arifah (58,1-62 kg), dan Wiwik Yulia Nanda (62,1-66 kg). Turut mendampingi Tim Manajer maupun Pelatih Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) Pra-Kualifikasi PON XX Tahun 2019 yakni Dedih Kusnadi, R. Soejoso, dan Sugeng Widodo.
“Ada 1 atlet yang mengundurkan diri yakni M. Taufik Rizaldy (kelas 61,1-64 kg) karena tugas akhir kuliah. Total ada 12 atlet yang berangkat Pra-Kualifikasi PON, target lolos sebanyak-banyaknya,” ujar Dedih Kusnadi kepada Bidang Media dan Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY pada Jum’at (08/11/2019).
Bidang Pembinaan Prestasi Pengda Kodrat DIY Sugeng Widodo menambahkan, pihaknya sebelumnya juga telah mengadakan pelatihan tersendiri dengan menyesuaikan waktu atlet yang sebagian besar sibuk berkuliah maupun bekerja. Hal ini tak lepas dari upaya Kodrat DIY yang ingin mewujudkan hasil maksimal sesuai target yang diharapkan oleh KONI DIY. Dan dalam Kegiatan Pelepasan Atlet Pra-Kualifikasi PON yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai II KONI DIY pada Kamis (07/11/2019), dirinya tak lupa untuk memohon doa restu kepada KONI maupun masyarakat DIY supaya Tim Tarung Derajat DIY bisa lolos dan mendapatkan tiket PON XX Papua Tahun 2020.
Sementara itu Ketua Umum KONI DIY Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., berharap para atlet dapat mempersiapkan diri 100 persen baik secara fisik, mental, taktik, maupun strategi, guna melakoni pertandingan dengan baik. Dia juga mengimbau kepada pelatih untuk turut menjaga hal tersebut baik sebelum maupun saat bertanding sehingga atlet bisa tampil maksimal. Tak lupa pihaknya juga mengapresiasi Pengda Kodrat DIY yang telah mempersiapkan tim terbaiknya untuk berlaga di ajang Pra-Kualifikasi PON.
Foto & Teks : Bidang Media dan Humas KONI DIY