Yogyakarta (24/1/2023) koni.jogjaprov.go.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (KONI DIY) meninjau persiapan sejumlah atlet, dalam rangka persiapannya menuju Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) Tahun 2023. Adalah cabang olahraga (cabor) bermotor dan drum band yang kali ini dikunjungi langsung oleh Ketua Umum KONI DIY Prof. Dr. H. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., bersama dengan Tim Satuan Tugas Pemusatan Latihan Daerah (Satgas Puslatda) PON DIY.
“Pada kesempatan ini KONI DIY mengadakan monitoring Puslatda BK PON cabang olahraga drum band dan bermotor. Ini menjadi salah satu aset kita dalam menghadapi BK PON 2023, mereka kita lihat semangat sekali dalam berlatih. Ada sesi latihan fisik untuk drum band di Stadion Handayani (Gunungkidul) dan bermotor di Pasar Hewan (Gunungkidul),” ujar Prof. Djoko.
Dalam kunjungannya tersebut, Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta (FIKK UNY) ini juga memberikan arahan dan suntikan semangat kepada para atlet guna meraih hasil terbaik nantinya. Baik atlet maupun pelatih, berkomitmen akan menampilkan performa terbaik supaya dapat lolos ke PON Aceh dan Sumatra Utara Tahun 2024.
Atlet cabor bermotor atas nama Veda Ega Pratama dan Tim Drum Band DIY, diketahui kini telah masuk dalam program Puslatda KONI DIY Tahun 2023. Setelah sebelumnya berhasil menorehkan prestasi di tahun 2022, baik di kancah internasional maupun nasional. Seperti Veda yang dua (2) kali meraih podium utama di ajang Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) Race 2 Thailand dan Race 1 Mandalika, Indonesia. Kemudian Tim Drum Band DIY Ayodhya Karta yang sukses menyabet gelar Juara Umum Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Drum Band 2022 dengan total enam (6) medali emas dan empat (4) medali perak.
“Meskipun di bermotor baru ada 1 atlet (yang masuk) Puslatda Reguler (KONI DIY), berharap dari Pengda (IMI DIY) juga mengikutsertakan para atlet terbaik lainnya untuk (menjalani) Puslatda Mandiri. Sehingga saat BK PON (2023) nanti kita sudah punya skuad yang kuat untuk hasilkan prestasi yang lebih bagus dibandingkan PON XX Papua 2021,” jelasnya.
Sementara itu Manajer Drum Corps (DC) Ayodhya Karta Diena Rahmawati menambahkan, pihaknya kini tengah menjalankan program pelatihan dari tim pelatih guna mendapatkan hasil yang terbaik. Dan nantinya akan berupaya maksimal supaya dapat lolos PON XXI Aceh – Sumatra Tahun 2024. Sebagai informasi, pada Selasa (17/1) KONI DIY telah meluncurkan program Puslatda PON Tahap III untuk persiapan BK PON Tahun 2023 menuju PON XXI Aceh – Sumatra Utara 2024. Ada sejumlah 146 atlet dan 47 pelatih dari 31 cabor / subcabor yang masuk di dalamnya. Meliputi panahan, catur, biliar, terbang layang, menembak, atletik, terjun payung, sepatu roda, wushu, binaraga, renang artistik, bola voli pasir, pencak silat, taekwondo, renang perairan terbuka, panjat tebing, kempo, tarung derajat, bola basket, hapkido, balap sepeda, dansa, karate, korfball, triathlon, bermotor, drum band, aeromodelling, paramotor, tenis lapangan, dan berkuda.
Caption Foto : Foto bersama Ketua Umum KONI DIY, atlet dan pelatih bermotor DIY di sela-sela pelatihan yang diadakan di Pasar Hewan Logandeng, Siyono, Gunungkidul pada Selasa (24/1).
Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY