Yogyakarta (13/12/2021) koni.jogjprov.go.id – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menganugerahkan penghargaan prestasi kepada para atlet maupun pelatih yang meraih medali pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVI Papua Tahun 2021 di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta, pada Senin (13/12).
Hadir M. Kahfi Maulana atlet catur peraih dua (2) medali emas nomor catur cepat dan catur standar, serta satu (1) perunggu nomor catur kilat, kemudian Indah Lupita Sari atlet atletik peraih medali emas nomor 20 kilometer (km) jalan cepat putri, serta pelatih catur Bima Triardi Wijaya dan pelatih panahan Budi Widayanto, yang secara simbolis menerima penghargaan sekaligus mewakili para atlet/pelatih PON DIY. Masing-masing dengan besaran penghargaan yang diterima yakni Rp 410 juta, Rp 200 juta, Rp 90 juta, dan Rp 125 juta (dipotong pajak 6%).
Dari NPC DIY hadir Zubaidah atlet tenis kursi roda peraih 3 medali emas nomor tunggal putri nasional, nomor ganda putri, dan nomor beregu putri, serta 1 perak nomor ganda putri plus quad. Lalu Danu Kuswantoro atlet atletik balap kursi roda peraih 2 emas nomor T54 200 Meter (M) dan T54 800 M Putra, serta 1 perunggu nomor T54 400 M Putra, juga pelatih tenis meja Sumedi dan pelatih tenis kursi roda Joko Suryanto, yang secara simbolis juga menerima penghargaan sekaligus mewakili para atlet/pelatih PEPARNAS DIY. Dengan besaran penghargaan masing-masing yakni Rp 431 juta, Rp 410 juta, Rp 280 juta, dan Rp 270 juta (dipotong pajak 6%).
“Bagi pelatih dan atlet penerima penghargaan, adalah prestasi yang pantas disyukuri, karena tidak semua berhasil mencapainya. Saya menyampaikan ucapan selamat, meski menyadari besarnya bonus tidaklah sebesar daerah lain dan jauh dari nilai jerih payah pelatih dan atlet selama ditempa di Puslatda dan perjuangan di arena pertandingan,” ujar Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutan yang disampaikan pada Senin (13/12).
Namun demikian, lanjut Ngarsa Dalem, diharapkan dengan adanya penghargaan prestasi tersebut, sekaligus juga supaya para pelatih dan atlet kian termotivasi untuk meningkatkan prestasi ke depannya. Beliau juga menilai bahwa siapa pun akan melakukan apa saja, bila kita pun memperlakukannya dengan penuh hormat, penting, dan berharga. Kritik sering hanya menghancurkan harapan perbaikan. Sedang penghargaan selalu mendorong untuk melakukan lebih baik lagi. Lalu adakah kritik yang membangun ?, hal ini menurutnya tentu ada. Tetapi yang pasti ada adalah penghargaan yang membangun. Semoga momentum ini menggugah agar kita lebih bijak menyuarakan penghormatan daripada kritik sumbang yang menyurutkan semangat.
“Harapan saya agar penghargaan ini dimanfaatkan sebagai bentuk penyadaran akan arti pentingnya sebuah pencapaian prestasi olahraga yang menunjukkan tingginya peradaban suatu bangsa, karena kita selalu berusaha untuk lebih berprestasi dalam semua aspek kehidupan berbangsa,” harap Ngarsa Dalem.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) DIY Didik Wardaya, S.E., M.Pd., mengatakan bahwa total besaran penghargaan yang diberikan kepada para atlet/pelatih peraih medali PON XX dan PEPARNAS XVI Papua Tahun 2021 tersebut sejumlah Rp 15,8 miliar, bersumber pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2021 Disdikpora DIY. Adapun pencapaian prestasi PON XX kali ini mampu meraih peringkat 15 dengan perolehan 8 medali emas, 12 perak, dan 15 perunggu. Sedangkan PEPARNAS XVI yang menargetkan 15 medali emas, berhasil melampaui target dengan perolehan 22 medali emas, 20 perak dan 32 perunggu, sehingga kemudian menempati peringkat 8.
“Sebagai bentuk perhatian dan dukungan pembinaan kepada para peraih medali, baik atlet dan pelatih, Pemerintah Daerah DIY memberikan penghargaan berupa uang pembinaan, sesuai dengan prestasi yang ditorehkan oleh masing-masing atlet dan pelatih,” jelas Didik.
Turut hadir dalam kegiatan di atas yaitu Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY, Asisten Sekretaris Daerah (Asekda) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Balai Pemuda dan Olahraga (BPO) Disdikpora DIY Drs. Priyo Santoso, M.M., Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY Prof. Dr. H. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) DIY Hariyanto, Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) DIY Arif Noor Hartanto, Anggota Bidang Pembibitan dan Pembinaan Prestasi KONI DY Wesley Heince Parera Tauntu, S.E., dan 50 atlet/pelatih penerima penghargaan. Guna menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat, kegiatan ini juga digelar secara terpisah dan bersamaan di GOR Amongraga Yoyakarta. Dengan dihadiri 72 penerima penghargaan PON XX dan PEPARNAS XVI Papua Tahun 2021, jajaran Pengurus KONI DIY dan perwakilan KONI Kabupaten/Kota se-DIY.
Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY