Yogyakarta (08/12/2019) konidiy.or.id – Tim Futsal Pra-Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta (PON DIY) yang berkekuatan sejumlah 18 orang, optimis dapat lolos PON XX Papua Tahun 2020 dalam ajang Pra-Kualifikasi PON Tahun 2019 yang berlangsung di GOR A ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat pada 16-18 Desember 2019.
Hal ini tak lepas dari sejumlah persiapan yang dilakukan selama ini. Seperti pelatihan rutin dan ajang uji coba dengan dua tim futsal profesional Indonesia. Yakni Juara Pertama Pro Futsal League (PFL) Tahun 2019 Vamos FC Mataram dan Juara Ketiga PFL Tahun 2019 SKN Futsal Club Kebumen, yang sebelumnya mengadakan Training Center (TC) di Yogyakarta. Ini tentu menjadi kesempatan bagi Tim Futsal Pra-Kualifikasi PON DIY untuk menjajal kemampuan individu dan menambah pengalaman bertanding dengan klub-klub level tinggi.
“Meski hasil cukup banyak selisihnya, kami beruntung dapat latih tanding dengan tim-tim profesional yang merupakan Champion PFL,” ujar Sekretaris Umum Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Asprov PSSI) DIY Armando Pribadi kepada Bidang Media dan Humas Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY pada Minggu (08/12/2019).
Pelatih Tim Futsal Pra-Kualifikasi PON DIY Dalmaji mengemukakan, selain dengan tim profesional, pihaknya juga melakukan latih tanding dengan tim lokal untuk pematangan tim, sebelum berangkat pada 14 Desember 2019. Adapun Tim Pra-Kualifikasi PON DIY berada di Grup D bersama DKI Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, untuk memperebutkan satu tiket ke PON XX Papua Tahun 2020.
“Alhamdulillah ada 18 pemain yang dibawa, target tim futsal putra tentu bisa lolos dan berprestasi di PON Papua,” jelas Dalmaji.
Tim yang terdiri dari Surya Bangun Dwi Apriyanto, Fhiesta Eric Harsanoel, Risqi Azhar Mustofa, Januarko Endar Setiawan, Fattul Mar’ii Muttaqin, Arfan Amru Jihad, Bondan Arya Kusuma, Dadi Estu Putro, Muchammad Chanif Bahy Ilyas, Galih Cikal Prasati, Antonius Yeski Fatubun, Ferianto Galih Wicaksono, Alfian Jeni Darmawan, Muhammad Iqbal, Agung Yoni, Abia Hansyah Farabi, Kiki Aldi Pranata, dan Priyambodo Teri Waluyo ini sebelumnya pada Kamis (05/12/2019) juga telah dikukuhkan dan dilepas oleh Ketua Umum KONI DIY Prof. Dr. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., berikut jajaran Pengurus KONI DIY dalam Kegiatan Pelepasan Tim Sepakbola dan Futsal Pra-Kualifikasi PON di Ruang Rapat Lantai II KONI DIY. Keberadaan tim tersebut juga didampingi oleh Pelatih Dalmaji, Asisten Pelatih Sasmitha Panduandaya, Pelatih Fisik Galih Dwi Nur Pasha, Pelatih Kiper Agus Dwi Prayitno, Ofisial Aulia Rahman S., dan Fisio Dwi.
“Dari tiga tim yang diberangkatkan, yakni Sepakbola Putra, Sepakbola Putri, dan Futsal Putra, berharap salah satunya dapat lolos ke PON Papua,” imbuh Prof. Djoko.
Tak lupa juga disampaikan bahwa Tim Futsal Putra DIY tidak hanya berangkat dan bertanding untuk mewakili Asosiasi Kabupaten/Kota (Askab/Askot), Asosiasi Provinsi (Asprov), maupun KONI DIY, namun juga menjadi wakil dari seluruh masyarakat DIY. Tim diharapkan dapat berjuang maksimal dan meraih hasil terbaik dalam pertandingan wilayah Grup D.
Guru Besar Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta (FIK UNY) ini juga berpesan kepada pelatih dan manajer, terlebih para atlet supaya dapat menjaga kondisi masing-masing, meminimalkan penggunaan gadget yang dapat mengganggu konsentrasi atlet sebelum maupun saat menghadapi pertandingan, hingga memohon doa restu kepada orang tua dan keluarga, dengan harapan supaya dapat memberikan hasil terbaik.
Foto & Teks : Bidang Media dan Humas KONI DIY