KONI DIY

GELAR SHORT COURSE – HAPKIDO INDONESIA SASAR CALON PELATIH DI DAERAH

Bantul (9/8/2025) koni.jogjaprov.go.id –Pengurus Daerah Cabang Olahraga (Pengda Cabor) Hapkido Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bekerja sama dengan Pengurus Pusat (PP) Hapkido Indonesia mengadakan program pelatihan short course khususnya bagi para calon pelatih di daerah, selama dua hari pada Sabtu-Minggu (9-10/8) di Hapkido Training Center, Kalipakis, Kasihan, Bantul, DIY.

Ada sejumlah 50 orang dari berbagai daerah di Pulau Jawa yang berkesempatan menjadi peserta program tersebut. Di antaranya 10 orang dari DIY, dan lainnya dari Surakarta, Jawa Tengah, Ngawi, Jawa Timur, hingga Cirebon, Jawa Barat. Kegiatan ini diharapkan juga menjadi kesempatan bagi Pengda Hapkido Indonesia DIY, untuk mendapatkan orang-orang baru yang nantinya dapat mengembangkan cabang olahraga (cabor) bela diri Hapkido Indonesia secara lebih masif di DIY.   

“Tujuan short course ini tentu salah satunya juga untuk keseragaman standar kurikulum. Itu sangat penting karena berkaitan dengan teknik, implementasi dan aplikasi yang nantinya itu harus sesuai (dengan peraturan) di Hapkido Indonesia. Memang kalau untuk di jalanan, bisa (saja praktik bela diri dilakukan) tanpa teknik (yang ada). Tetapi ketika kita bicara pertandingan maka segala sesuatunya harus sesuai dengan (aturan) teknik tersebut,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP Hapkido Indonesia Yopie Wirawan Adibrata, S.E. Akt., M.M.

Beberapa teknik dasar yang sesuai kurikulum seperti teknik jatuhan ke depan, ke belakang, ke samping kanan maupun ke samping kiri pun diberikan di dalam pelatihan. Tidak ketinggalan juga dengan teknik rolling atau gulingan, bahkan teknik kuncian. Menurutnya hal tersebut merupakan gerakan dasar penting yang harus dipelajari, tidak hanya sekadar bisa menendang ataupun memukul semata. Selain itu dengan menguasai gerakan dasar yang baik dan benar, peserta diharapkan mendapatkan manfaat yang positif seperti meminimalkan berbagai faktor risiko cedera. Para calon pelatih tersebut ke depan juga didorong untuk dapat mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) berkelanjutan, guna mengembangkan dojang di daerah masing-masing.

Sementara itu Anggota Bidang Pendidikan dan Penataran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY Aprida Agung Priambadha, M.Or., mewakili Ketua Umum KONI DIY KGPAA DIY, menyambut baik adanya program short course tersebut. Pihaknya pun mendukung supaya kegiatan pelatihan semacam ini dapat sering diadakan, dengan harapan untuk meningkatkan prestasi olahraga Hapkido Indonesia di DIY, Indonesia, bahkan dunia.  

“Mudah-mudahan setelah adanya short course ini, teman-teman nanti bisa mengaplikasikan secara langsung kepada atlet-atlet yang dibina. (Khususnya DIY) yang Insyaallah nanti (bulan) September (2025) di Gunungkidul kaitan dengan Porda (XVII DIY 2025), prestasi Hapkido bisa mengharumkan nama daerah, nama provinsi dan nama Indonesia di kancah internasional,” imbuh Aprida.   

Hadir dalam kegiatan Direktur Teknik PP Hapkido Indonesia Master Vincentius Suryadi sebagai pemateri, serta Sekretaris Umum Pengda Hapkido Indonesia Luqman Ar-Rosyid dan jajaran sebagai pendamping.  

Caption Foto : Foto bersama PP Hapkido Indonesia, KONI DIY, Pengda Hapkido Indonesia DIY dan para peserta saat menghadiri pembukaan kegiatan Short Course Hapkido Indonesia di Hapkido Training Center, Kalipakis, Kasihan, Bantul, DIY, pada Sabtu (9/8).

Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top