Yogyakarta (18/6/2021) koni.jogjaprov.go.id – Peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (HUT PERWOSI DIY) ke-74 Tahun 2021 digelar sederhana sesuai protokol kesehatan (prokes) di Ruang Abimanyu Gedung Unit 9 kompleks Kepatihan Yogyakarta pada Jum’at (18/6). Yakni dengan pemotongan sekaligus penyerahan nasi tumpeng secara simbolis oleh Wakil Ketua G.K.B.R.A.A. Paku Alam kepada Anggota PERWOSI DIY paling senior yang juga merupakan mantan Bupati Gunungkidul periode 2016-2021 Hj. Badingah, S.Sos. Dengan disaksikan langsung oleh sejumlah perwakilan PERWOSI Kabupaten/Kota se-DIY, Pengurus PERWOSI DIY dan Wakil Ketua Umum I Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY Ir. Pramana, serta Ketua Bidang (Kabid) Pembinaan Organisasi Nolik Maryono, B.Sc.
“Terima kasih kepada KONI DIY dan hadirin yang telah meluangkan waktu untuk hadir pada hari ini. Pada peringatan HUT ke-74 PERWOSI DIY mengajak semua pihak lebih waspada dengan virus covid-19 yang baru. Meski demikian tetap beraktifitas dan berolahraga agar imun tetap terjaga dan tidak menurun dan mampu menangkal virus corona,” ujar G.K.B.R.A.A. Paku Alam saat membacakan sambutan Ketua PERWOSI DIY GKR Hemas.
Kemudian sebagai salah satu olahraga kemasyarakatan, lanjut dia, PERWOSI wajib untuk senantiasa menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dan berperan serta sesuai dengan kondisi daerah masing-masing. Selain itu juga meningkatkan kesadaran berolahraga yang berwawasan budaya bangsa dan kepariwisataan. Dan mampu bersinergi dengan seluruh potensi keolahragaan yang ada, guna meraih visi PERWOSI yaitu membentuk wanita Indonesia yang sehat dan bugar sehingga tercapai keluarga sejahtera dan cinta olahraga. Mengingat PERWOSI merupakan organisasi induk atau badan keolahragaan fungsional, dan sebagai Anggota KONI DIY senantiasa mendapatkan dukungan, serta diikutsertakan pada aktivitas pembinaan olahraga.
Sementara itu Wakil Ketua Umum I KONI DIY Ir. Pramana yang hadir mewakili Ketua Umum KONI DIY turut menyampaikan selamat memperingati HUT ke-74 kepada PERWOSI DIY. Dikatakan bahwa PERWOSI sebagai organisasi wanita olahraga yang anggotanya secara sukarela membaktikan dirinya untuk suatu tujuan bersama, menjadikan wanita Indonesia yang sehat, bugar untuk membentuk keluarga sejahtera dan cinta olahraga. Maka dari itu pihaknya berharap PERWOSI bisa menjadi salah satu ujung tombak bagi pembinaan atlet khususnya wanita, meskipun saat ini sebagian besar atlet berprestasi putri berasal dari cabang olahraga (cabor). Namun dengan keterlibatan langsung dari PERWOSI dalam pembinaan atlet, juga merupakan tanggungjawab dan tugas dari organisasi ini.
“Di usia yang sudah 54 tahun ini, kami berharap PERWOSI DIY bisa meningkatkan lagi prestasi bagi para atlet wanita di DIY ini untuk tahun-tahun yang akan datang. KONI sangat mendukung karena PERWOSI adalah salah satu anggota dari KONI DIY,” kata Pramana.
Dalam kesempatan ini juga disampaikan saat ini DIY tengah bersiap menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Tahun 2021. Dan PERWOSI DIY dalam hal ini juga memiliki tugas yang sama dengan cabor lainnya, yaitu mendukung Pemerintah Daerah (Pemda) DIY meraih kembali peringkat 10 besar PON dengan minimal 11 medali emas. Sebagai informasi, Kontingen DIY dalam ajang itu diperkuat 130 atlet, 54 pelatih, dan 14 mekanik. Kemudian dari jumlah itu, 69 di antaranya merupakan atlet putri dan 6 pelatih putri.
“Kami berharap bahwa atlet-atlet putri kita yang nanti akan berjuang sebagai srikandi-srikandi muda di PON XX PAPUA bisa berjaya. Untuk itu kami mohon doa dan restu agar apa yang menjadi target kontingen DIY di PON XX Papua 2021 bisa tercapai. Dengan raihan prestasi atlet-atlet putri DIY di setiap event olahraga, maka apa yang menjadi misi PERWOSI dalam membina wanita Indonesia dan mengembangkan gerakan olahraga wanita yang sesuai dengan kepribadian bangsa, guna menunjang pembangunan bisa menjadi kenyataan,” harap dia.
Dalam rangkaian HUT, sebelumnya juga digelar kejuaraan lomba senam kreasi daerah secara virtual pada Kamis (3/6) lalu dan pada puncak peringatan kemudian menjadi momen untuk mengumumkan hasil kejuaraan dan menyerahkan trofi, piagam, serta uang pembinaan kepada para perwakilan pemenang. Adalah PERWOSI Kabupaten Gunungkidul yang berhasil menyabet peringkat pertama dengan skor tertinggi 235. Di peringkat kedua ada PERWOSI Kabupaten Kulon Progo dengan total skor 210. Lalu ada PERWOSI Kabupaten Bantul di peringkat ketiga dengan total skor 165, serta PERWOSI Kota Yogyakarta di peringkat keempat dengan skor 162. Selisih 1 poin, PERWOSI Kabupaten Sleman di peringkat kelima dengan total skor 161.
Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY