Sleman (3/9/2022) koni.jogjaprov.go.id – Aksi sportif mewarnai babak final nomor speed classic mix pertandingan cabang olahraga (cabor) panjat tebing Pekan Olahraga Daerah (PORDA) XVI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Tahun 2022. Dua tim yang bertanding di babak tersebut, yakni Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta langsung berpelukan dan saling mengucapkan selamat, seusai hasil pertandingan diumumkan oleh dewan juri.
Baik pasangan Abdillah Nabihan Tajusa dan Alfathania Alamanda (Yogyakarta), serta pasangan Rafif Kawindra dan Mauhibah Ghoniyya Ulya’ (Bantul), tidak menyangka bahwa akhirnya masing-masing tim berhasil memperoleh medali emas dan perak, setelah di babak final mampu mencatatkan waktu 43,19 dan 51,53 detik. Sedangkan medali perunggu diraih oleh pasangan Widiatama Adi Sucipto dan Wartini dari Kabupaten Kulon Progo, setelah catatkan waktu 69,91 detik.
Adapun untuk pasangan Agus Dwi Cahyono dan Amaylarava Faiza Windie (Gunungkidul) harus puas berada di peringkat keempat dengan catatan waktu 117,02 detik. Sementara pasangan Seto dan Rahmayuna Fadilah (Sleman) sangat disayangkan tidak dapat lolos ke babak akhir karena mengalami fall dan akhirnya menempati peringkat kelima.
“Dalam kompetisi memang kita harus bertanding dan bersaing satu sama lain. Namun setelah pertandingan, rasa itu hilang dan kembali bersahabat seperti sedia kala,” ujar Sultoni Sulaiman, Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Daerah Federasi Panjat Tebing Indonesia (Binpres Pengda FPTI) DIY seusai pertandingan di Fitriyani Climbing Klebengan, Sleman, Sabtu (3/9).
Dirinya pun merasa bangga setelah melihat aksi dari kedua tim, dan berharap dapat menjadi contoh positif bagi atlet lainnya. Pada hari pertama pertandingan cabor panjat tebing PORDA XVI DIY Tahun 2022, Tim Kabupaten Sleman memimpin sementara dalam klasemen medali. Dengan perolehan 2 medali emas dan 2 medali perak, melalui nomor speed world record putri atas nama Rahmayuna Fadilah dan nomor speed classic putra atas nama Alexander Eka Prasetya untuk medali emas. Kemudian nomor speed tim putra dan speed tim putri untuk medali perak.
Sedangkan peringkat kedua klasemen ditempati oleh Tim Kabupaten Kulon Progo dengan perolehan 2 medali emas dan 2 medali perunggu. Peringkat ketiga oleh Tim Kabupaten Bantul dengan 1 medali emas, 4 medali perak, dan 3 medali perunggu. Peringkat keempat oleh Tim Kota Yogyakarta dengan 1 medali emas, dan 1 medali perunggu. Sementara Tim Kabupaten Gunungkidul masih belum memperoleh medali. Total ada 17 nomor yang dipertandingkan dalam ajang olahraga tersebut, meliputi nomor speed, lead, boulder, dan combine.
Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY