Yogyakarta (3/6/2021) koni.jogjaprov.go.id – Tim Pemusatan Latihan Daerah Pekan Olahraga Nasional (Puslatda PON) XX Papua Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Subcabor Bola Voli Pantai mendapatkan tambahan amunisi. Yakni seorang Head Coach atau Kepala Pelatih yang kini dipimpin oleh Koko Prasetyo Darkuncoro. Dengan keberadaan mantan Pelatih Tim Nasional (Timnas) sekaligus mantan Atlet Nasional Bola Voli Pantai tersebut diharapkan dapat memberikan angin segar, motivasi tinggi, serta turut memperkuat tim, guna meraih target medali emas di PON XX Papua pada Oktober 2021 mendatang.
“Kita punya target yang cukup berat, harapan kita di putra dan putri bisa mendapatkan hasil terbaik medali emas. Nah untuk itu ada formula baru yakni kita menambah skuad pelatih, yang semula ada 4 kini menjadi 5, bertambah Mas Koko Prasetyo yang merupakan Maestro Voli Pasir Indonesia, dan kita harapkan lebih mendorong semangat para atlet untuk bisa mencapai yang terbaik di Papua nanti. Harapan kita memang target 1 medali emas, tetapi dengan hadirnya Mas Koko semoga kita bisa mendapatkan hasil lebih dari itu,” ujar Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY Prof. Dr. H. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., seusai pengenalan kepala pelatih baru secara resmi di Lapangan Voli Pasir kompleks Stadion Mandala Krida Baru Yogyakarta pada Kamis (3/6).
Perihal progres tim, lanjut dia, berdasarkan laporan dari tim pelatih, atlet DIY terutama putra mengalami perkembangan yang cukup signifikan dari aspek teknik dan fisik. Hal ini dilihat dari hasil latihan bersama yang dilakukan dengan sejumlah tim di Sidoarjo, Jawa Timur belum lama ini. Namun demikian, persoalan mental atlet masih harus ditingkatkan lagi. Terlebih saat ini pelatihan telah memasuki periode prakompetisi, di mana atlet setidaknya harus menjalani latihan 18 jam per minggu, dan melakukan berbagai try out. Namun karena terkendala pandemi Covid-19, memang tidak banyak daerah yang menggelar pertandingan, sehingga kemudian coba dilakukan latihan bersama dengan tim daerah lain.
Dikemukakan, Tim DIY dalam waktu dekat juga berencana melakukan try out kembali, di antaranya melakoni kompetisi di Jawa dan menjalani tes lokasi event PON XX Papua. Diharapkan dengan menjajal lokasi secara langsung itu, tim dapat memanfaatkan sebaik-baiknya sehingga mengetahui kondisi medan yang sebenarnya. Diimbau, baik atlet maupun pelatih supaya dapat menjaga kekompakan tim dan kesehatan masing-masing, serta selalu disiplin protokol kesehatan (prokes).
“Ada yang harus ditingkatkan yakni mentalnya, karena memang belum banyak melakukan uji coba, dengan uji coba – uji coba entah dikemas dalam bentuk latihan bersama tidak masalah, yang terpenting kita bisa menghadapi calon lawan yang riil, sehingga nanti mental mereka akan lebih terasah dan kemampuan bisa lebih bagus lagi,” jelasnya.
Sekretaris Umum Pengurus Daerah Cabang Olahraga Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (Pengda Cabor PBVSI) DIY Drs. Eka Heru Prasetya yang hadir bersama Bendahara Umum Sujadi dalam kegiatan peninjauan tim di Lapangan Voli Pasir kompleks Stadion Mandala Krida Baru Yogyakarta pada Kamis (3/6), mengatakan bahwa pihaknya berterima kasih atas motivasi dan perhatian yang diberikan oleh KONI DIY kepada Tim Bola Voli Pantai PON DIY. Sehingga kemudian mengetahui dan menyaksikan secara langsung proses latihan tim.
Eka yang juga merupakan Kepala Balai Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (BPO Disdikpora) DIY tersebut juga menyampaikan rasa syukur, bahwa Tim DIY kini diperkuat skuad pelatih yang solid dan tangguh. Semoga dengan ini, harapan meraih medali emas di PON XX Papua dapat terwujud. Tidak hanya mempertahankan gelar juara di nomor putra, namun juga meraih prestasi di nomor putri. Seperti diketahui, voli pantai ini merupakan salah satu cabor andalan DIY yang sebelumnya telah menyabet 4 medali emas PON berturut-turut di nomor putra. Terakhir di PON XIX Jawa Barat Tahun 2016 lalu, melalui pasangan Ade Candra Rachmawan dan Gilang Ramadhan. Di sisi lain bagi para atlet yang memiliki permasalahan di lapangan, diharapkan dapat dikoordinasikan dan dikonsultasikan dengan pelatih, sehingga kemudian dapat segera dicarikan solusinya.
“Semoga Allah SWT mengabulkan keinginan kita bersama terutama dalam meraih prestasi terbaik di PON XX Papua,” kata Eka.
Sementara itu Kepala Pelatih Koko Prasetyo Darkuncoro berterima kasih kepada KONI DIY, juga PBVSI DIY atas amanah yang diberikan kepadanya. Mantan atlet kebanggaan DIY ini pun akan berusaha yang terbaik guna mewujudkan harapan tersebut. Melalui kesempatan ini, dirinya juga sekaligus mengajak semua pihak untuk berpegangan tangan, menyatukan tekad dan komitmen untuk meraih medali emas di PON XX Papua.
“Ini target berat bagi kita, tapi kalau satukan tekad, komitmen, dan hati, Insya Allah bisa kita jalankan semua,” imbuh Koko.
Tim Bola Voli Pantai DIY selain Kepala Pelatih Koko Prasetyo Darkuncoro juga diperkuat oleh Pelatih Danang Agus Yuniarto, Djoko Sutrisno, Ade Candra Rachmawan, dan Dian Putra Santosa. Dengan atlet Gilang Ramadhan, Ilham Akbar, Ilham Cahya Saputra, Imtaq Ansori Sihab, Maria Dwiningtyas, Fransisca Geofana Ayu Arintha, Yokebed Purari Eka Setyaningrum, dan Sari Hartati.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir dari KONI DIY yakni Wakil Ketua Umum I Ir. Pramana, Wakil Ketua Umum II Dr. Rumpis Agus Sudarko, M.S., Sekretaris Umum Teguh Raharjo, S.Pd., M.M., Bendahara Umum Teguh Edy Susanto, B.Sc., Ketua Bidang (Kabid) Pembibitan dan Pembinaan Prestasi Drs. Agung Nugroho, M.Si., beserta Anggota Bidang Wesley Heince Parera Tauntu, S.E., dan Drs. Prawendro, AS., Kabid Perencanaan Program dan Anggaran Muji Slamet, serta Wakil Ketua Pengda PBVSI DIY Suhadi.
Foto & Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY