Sleman (1/9/2022) koni.jogjaprov.go.id – Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) KGPAA Sri Paduka Paku Alam X resmi membuka perhelatan Pekan Olahraga Daerah (PORDA) XVI dan Pekan Paralimpik Daerah (PEPARDA) III DIY Tahun 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Kamis (1/9) malam. Secara simbolis pembukaan diwarnai dengan penyerahan trofi dari Beliau kepada Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DIY Prof. Dr. H. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., dan Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) DIY Hariyanto, dilanjutkan dengan menyalakan api obor pada kaldron yang telah tersedia di lapangan.
“Momentum PORDA dan PEPARDA selain sebagai ajang bagi para atlet untuk mengukur dan mengukir prestasi, sejatinya juga merupakan barometer bagi daerah dalam aspek pembinaan olahraga. Sportivitas adalah roh dalam olahraga, dukungan moral, saling memperkuat motivasi dan memelihara kebersamaan akan menjadi pendamping untuk meraih prestasi. Bertolak dari hal-hal tersebut, pada kesempatan yang berbahagia ini, kepada para atlet dan ofisial, saya atas nama Pemda dan masyarakat DIY berpesan jaga nama baik kabupaten/kota yang saudara wakili, jaga kesehatan, jaga kekompakan, jangan sampai prestasi dan kerja keras selama ini tercoreng dengan perbuatan yang menyimpang dari unsur sportivitas. Mari menjunjung tinggi permainan yang bersih dan bermartabat, akhirnya dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, PORDA DIY XVI dan PEPARDA DIY III 2022 secara resmi saya nyatakan dibuka,” ujar Paku Alam X saat membacakan sambutan dari Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Sementara itu Ketua Umum KONI DIY Prof. Dr. H. Djoko Pekik Irianto, M.Kes., AIFO., dalam laporan yang disampaikan menyampaikan bahwa gelaran PORDA XVI dan PEPARDA III DIY Tahun 2022 dilaksanakan pada tanggal 1-9 September 2022 bertempat di Kabupaten Sleman. Adapun peserta dari Kabupaten Bantul, Kabupaten Sleman, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Gunungkidul dan Kota Yogyakarta, sejumlah 3.649 atlet PORDA dan 335 atlet PEPARDA, serta sejumlah ofisial wasit dan juri. Pada PORDA kali ini, lanjut dia, mempertandingkan 494 nomor dari 44 cabang olahraga (cabor) dan memperebutkan 494 medali emas, 494 medali perak, 644 medali perunggu. Sedangkan PEPARDA III mempertandingkan sepuluh (10) cabor dengan 135 nomor yang memperebutkan 135 medali emas, 126 medali perak, dan 82 medali perunggu.
“Pertandingan PORDA di wilayah Kabupaten Sleman mempertandingkan 54 subcabor atau 97 persen, sedangkan di luar Kabupaten Sleman ada 3 cabor. Untuk PEPARDA 100 persen dilaksanakan di wilayah Kabupaten Sleman,” urai Prof. Djoko.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, mitra kerja, sponsor, dan seluruh masyarakat DIY yang telah mendukung dan turut menyukseskan ajang olahraga multievent tertinggi di DIY ini. Sekaligus sampaikan permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan PORDA XVI dan PEPARDA III DIY Tahun 2022 masih terdapat banyak kekurangan. Kemudian kepada para wasit dan juri juga disampaikan ucapan selamat bertugas dalam memimpin suatu pertandingan, yang tentunya harus diiringi dengan semangat netralitas dan objektivitas tinggi. Begitu pula dengan masyarakat yang akan menonton diharapkan untuk selalu dapat memompa dan mengobarkan semangat juang para alet, dengan tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), ketertiban, kesantunan, dan kebersamaan. Pada kesempatan tersebut, sesi pembacaan ikrar juga disampaikan oleh KONI DIY bersama-sama dengan NPC DIY, yang di dalamya menyatakan kesiapan dalam menyelenggarakan PORDA dan PEPARDA dengan sungguh-sungguh, objektif, sportif, dan menegakkan nilai-nilai persahabatan, kesempurnaan, dan rasa hormat untuk meraih prestasi setinggi-tingginya.
Foto : Istimewa
Teks : Bidang Promosi, Media dan Humas KONI DIY